Hal Yang Boleh dan Tidak Boleh Dilakukan Dalam Social Media

Social media telah menjadi sebuah penemuan revolusioner yang memungkinkan kita untuk memposting hal apapun, dan membiarkan orang untuk mengetahui apa yang kita rasakan. Hal tersebut adalah hal yang simpel namun kenyataannya social media dapat membuat drama yang membuat kita menjadi stres. Sadar atau tidak, social media menjadi kehidupan kedua bagi kita yang kadang lebih penting dibanding kehidupan kita sebenarnya. Ada beberapa peraturan yang dapat kita pelajari dalam social media, yaitu:

  1. Comment

  • Pertimbangkan comment yang akan kita beri

Sebelum kita memberikan komen, coba pikirkan beberapa kali apakah penting memberikan komen, atau mengkritik cara hidup seseorang berdasarkan foto yang diposting di Instagram? Ketika tidak suka terhadap sesuatu di Instagram, lebih baik untuk tidak memfollow karena comment box bukanlah tempat untuk kita mengkritik sesuka hati. Hindari juga comment war.

  • Jangan minta untuk di follow back

Meminta follow back kepada orang yang kita follow di social media bukanlah cara yang elegan. Daripada kita meminta follow back terus, lebih baik mencari akun-akun yang punya feed seru, berikan likes dan comment yang positif. Kalo feed kita menarik buat orang-orang yang memiliki minat yang sama, pasti mereka dengan sendirinya akan memfollow kita.

  • Jangan melakukan spam

Kadang kita secara tidak sadar sudah spamming dan bikin orang jengah. Misalnya melalui hashtag yang sedang menjadi tren, dan memanfaatkan kesempatan untuk promosi barang jualan secara terus menerus.

Kunjungi Juga : Iklan di TikTok

  1. Post

  • Jangan terlalu sering posting foto selfie

Walaupun kamu merasa fotogenik dan memiliki banyak koleksi selfie di smartphonemu, sebaiknya jangan posting selfie setiap hari di social media. Karena, kadang terlalu banyak selfie membuat kita terlihat selalu ingin mendapat pujian tentang foto kita.

  • Jadilah diri sendiri

Seimbangkan feed di social mediamu. Tidak ada salahnya posting tentang kesedihan atau sisi rendah dari kehidupan kita, daripada memperlihatkan terus menerus sisi kesenangan. Jangan ragu posting tentang musibah yang kita alami. Karena itu dapat membuat orang yang melihat bahwa kita menjadi diri sendiri.

  • Menggunakan Hashtag dengan Bijak

Hashtag dapat meningkatkan jangkauan postingan Anda. Gunakan hashtag yang relevan dan populer, tetapi jangan berlebihan.

  • Posting Konten Kontroversial atau Menyinggung

Hindari konten yang dapat menimbulkan kontroversi atau menyinggung kelompok tertentu. Ini dapat merusak reputasi merek Anda.

  • Plagiarisme

Jangan pernah mengambil kredit atas karya orang lain. Selalu berikan atribusi yang tepat jika Anda menggunakan konten dari sumber lain.

  1. Privacy

Terkadang tidak semua hal dapat perlu diposting. Walaupun kita hidup di sebuah budaya yang membuat kita dapat share segala hal dengan satu sama lain, tapi tetap ada beberapa hal yang tidak baik untuk dipost. Kita harus mengetahui batasannya yang menjadi privacy bagi diri kita dan orang lain. Hal-hal yang sebaiknya tidak di posting di social media antara lain:

  • Data pribadi kita

Seperti nomor ID, alamat, dan nomor telepon. Karena banyak terjadi pencurian identitas.

  • Foto-foto pribadi

Karena ketika foto kita di repost oleh orang lain, akan terjadi efek bola salju dan tidak dapat diberhentikan.

  • Geotagging

Terus menerus memberi tahu dimana keberadaan kita sebenarnya agak berbahaya. Orang yang memiliki niat tidak baik, dapat membaca pattern kita sehari-hari dan dapat mengetahui kapan waktu yang tepat untuk beraksi.

  • Emotional statement

Jangan posting apapun ketika kita sedang terlalu emosi. Karena postinganmu dapat menjadi harimaumu yang berlaku di social media

  • Unprofessionalism

Keluhan tentang sekolah, guru, tempat kerja, kerjaan, atau bos cukup diomongin secara langsung kepada teman kita jangan dibawa-bawa ke social media.

  1. Copyright

  • Jika mengetahui sumber

Sekarang sudah ada beberapa aplikasi regram yang dapat kita download. Ini dapat menjadi cara kita untuk sharing sesuatu sekaligus langsung credit ke pemilik aslinya.

  • Jika tidak mengetahui sumber

Tidak ada maksud untuk mencuri karya orang lain tapi kadang kita juga tidak mengetahui asal muasal sebuah foto atau meme yang mau kita post. Sebaiknya tuliskan sebuah statement bahwa postingan ini bukan foto kita sebagai itikad baik untuk tidak mengakui hasil karya orang sebagai karya kita.

Media sosial adalah alat yang ampuh untuk membangun merek dan terhubung dengan audiens. Dengan mengikuti praktik terbaik dan menghindari kesalahan umum, Anda dapat memaksimalkan potensi media sosial untuk bisnis Anda. Ingat, konsistensi, autentisitas, dan keterlibatan adalah kunci sukses di dunia media sosial yang dinamis ini.

Baca Juga : Penjelasan Mengenai Sosial Media Marketing